Tiba di Maluku, Satgas Yonarmed 1 Kostrad Disambut Oleh Pangdam XVI/Pattimura

    Tiba di Maluku, Satgas Yonarmed 1 Kostrad Disambut Oleh Pangdam XVI/Pattimura

    AMBON - Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Ruruh A. Setyawibawa, S.E., M.M. menerima personel Satgas Yonarmed 1 Kostrad di Mako Guspurla Koarmada III, Tawiri Ambon, Rabu (24/08/2022).

    Sebanyak 500 personel Satgas yang diterima Pangdam XVI/Pattimura ini akan menggantikan Satgas Yonarhanud 11/WBY di Maluku.

    Dalam amanatnya Pangdam mengatakan pelaksanaan tugas operasi ini dilakukan untuk mendukung Pemerintah Daerah bersama seluruh Stake Holder di wilayah guna melakukan langkah - langkah antisipasi dan proaktif, sehingga stabilitas keamanan dapat terjaga dan terpelihara.

    Pangdam XVI/Pattimura juga berpesan untuk melakukan orientasi dan kenali kondisi wilayah. Tak lupa para prajurit yang akan melaksanakan Satgas selama satu tahun kedepan itu untuk menjunjung tinggi adat istiadat dan budaya Maluku, dan terus melaksanakan pendekatan yang humanis.

    "Terapkan komunikasi sosial melalui pendekatan yang lebih humanis, dengan memperhatikan kearifan lokal dan kebiasaan setempat sehingga keberadaan kalian memberi manfaat dan solusi pada setiap kesulitan rakyat, " jelasnya.

    Sejumlah pejabat turut hadir dalam penyambutan Satgas Yonarmed 1 Kostrad, diantaranya Gubernur Maluku Irjen Pol (Purn) Murad Ismail, Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif, Kasdam XVI/Pattimura Brigjen TNI Asep Abdurachman, Irdam XVI/Pattimura Brigjen TNI Muhamad Muchidin, Danguspurla Koarmada III Laksamana Pertama TNI Ashari Alamsyah, CHRMP, Danlantamal IX/ Ambon Brigjen Mar Said Latuconsina, Danrem 151/ Binaiya Brigjen TNI Maulana Ridwan, dan para Dansat dan Kabalak jajaran Kodam XVI/Pattimura.

    tni ad ambon
    Suhendi

    Suhendi

    Artikel Sebelumnya

    Sekda Kota Tikep Hadiri Acara Silaturahmi...

    Artikel Berikutnya

    Korem 152/Baabullah Gelar Coffee Morning...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Hendri Kampai: Harta Karun Indonesia, Jangan Sampai Jatuh ke Tangan yang Salah!

    Ikuti Kami